LAMONGAN. H. Tasirin SH MH anggota DPRD Kabupaten Lamongan 2024 – 2029 dari Partai Nasional Demokrat (NasDem) memanjatkan banyak syukur kepada Tuhan Yang Maha Esa (YME) Allah SWT karena berbagai hal rahmat kehidupan yang telah diberikan-NYA.
Diantaranya bersyukur bahwa awal Bulan Puasa Ramadhan yang dimulai serentak pada tanggal 1 Maret 2025 Masehi (M) / 1446 Hijriah (H) beberapa waktu lalu, serentak antara ‘perhitungan’ pemerintah yang juga menjadi kebersamaan dengan Organisasi Kemasyarakatan (Ormas) keagamaan terbesar di Indonesia (bahkan di dunia) yaitu Nahdlatul Ulama (NU) dan Muhammadiyah.
Dengan mengawali Bulan Puasa Ramadhan secara bersama itu menjadikan berbagai hal yang serasa ‘nyesss’. Diantaranya serasa lebih indah seperti ketika sering terjadi pada masa-masa kecil dulu, di kampung-kampung terjadi kebersamaan yang khidmat. Kebersamaan adalah bagian dari rahmat, meskipun misal jika ada perbedaan adalah rahmat.
Dimana Tuhan YME juga menyampaikan bahwa jika misal ada perbedaan maka perbedaan adalah rahmat dari-NYA, sebab perbedaan tersebut bisa menjadi sarana untuk saling mengenal, menolong, dan melengkapi. Perbedaan merupakan sunnatullah yang sudah ada sejak awal. Tuhan YME menciptakan manusia dengan berbagai perbedaan, seperti suku, bangsa, warna kulit, bahasa, adat istiadat, dan keyakinan agama. Perbedaan tersebut bertujuan agar manusia saling mengenal dan menolong.
Namun kebersamaan yang diberikan Tuhan YME saat memulai awal Bulan Puasa Ramadhan 1 Maret 2025 M (1446 H) beberapa waktu lalu merupakan rahmat yang luar biasa, ‘nyesss’ yang luar biasa.
“Kita bersyukur bahwa kali ini awal Bulan Puasa Ramadhan dimulai serentak pada tanggal 1 Maret 2025 beberapa waktu lalu, serentak antara ‘perhitungan’ pemerintah yang juga menjadi kebersamaan dengan Organisasi Kemasyarakatan (Ormas) keagamaan terbesar di Indonesia yaitu Nahdlatul Ulama (NU) dan Muhammadiyah. Serasa nyesssss,” ungkap H. Tasirin SH MH anggota DPRD Kabupaten Lamongan yang juga tokoh pengurus Asosiasi Petani Tebu Rakyat Indonesia (APTRI) Jawa Timur yang memiliki kedekatan dengan Arief Afandi mantan Wakil Walikota Surabaya yang kini menjabat komisaris independen PTPN 10.
Dalam kesempatan tersebut H. Tasirin SH MH anggota DPRD Lamongan 2024 – 2029 itu juga berharap semoga Hari Raya Idul Fitri 2025 juga bisa serentak pemerintah kebersamaan dengan NU dan Muhammadiyah.
“Semoga Hari Raya Idul Fitri 2025 nantinya juga bisa serentak pemerintah kebersamaan dengan NU dan Muhammadiyah serta segenap seluruh elemen masyarakat,” ungkap H. Tasirin SH MH yang juga dikenal dengan Dr H. Achmady MSi (Bupati Mojokerto 2000 – 2008) yang kini putranya, dokter Muhammad Rizal Octavian (Mas Dokter Rizal) menjadi Wakil Bupati Mojokerto 2025 – 2030, dengan bupatinya adalah Dr H. Muhammad Al Barra Lc MHum (Gus Barra) yang putra serta cucu dari Prof Dr KH Asep Saifuddin Chalim MA (Kyai Asep) dan cucu KH Abdul Chalim pahlawan nasional yang juga salah satu pendiri NU bersama KH Hasyim Asyari – KH Bisri Syansuri – KH Wahab Chasbullah.
“Dan selamat menunaikan Ibadah Puasa Ramadhan, semoga bisa menjalankan satu bulan penuh, dan mendapat keberkahan,” ungkap H. Tasirin SH MH. Pendapat Anda? Sms atau WA kesini= 081216271926 / 081215754186 (Siswahyu).