FAKTANWES24.com Kab.Bekasi – Peresmian jembatan baru penghubung dua Desa, Pantai Bakti dan Pantai Mekar, Kecamatan Muaragembong.Kabupaten Bekasi.diresmikan, yang dilakukan oleh PJ Bupati Bekasi .Dedi Supriyadi. pada Senin 23/12 menuai kritik tajam dari masyarakat. Pasalnya, jembatan tersebut belum dapat digunakan dan belum terhubung dengan jalan akses di seberangnya, selasa 24 Desember 2024.
“Meresmikan jembatan yang belum bisa dilalui dan tidak memiliki akses jalan jelas tidak efisien. Fasilitas ini seharusnya siap pakai saat diresmikan,” ujar Gusti, salah seorang warga yang hendak menyebrang menggunakan kendaraan roda dua kepada awak media, imbuhnya.
Masih Gusti sampaikan bahwa seharusnya jembatan kali citarum penghubung dua desa, Desa Pantai Mekar dan Desa Pantai Bakti di Kecamatan Muara Gembong, Kabupaten Bekasi baru diresmikan tidak bisa dilalui oleh masyarakat pengguna jalan jembatan, dirinya heran dengan Pemerintah Kabupaten Bekasi ada apa dengan PJ. Dedi Supriyadi meresmikan jembatan kali citarum tapi tidak bisa dilewati, masyarakat taunya bisa lewat bisa nyebrang, tapi saat ini dirinya tidak bisa melewati jembatan sambil nada kecewa, imbuhnya.
Kemarin setelah meresmikan jembatan, disinggung kondisi pembangunan jembatan belum mencapai seratus persen Pj Bupati Bekasi Dedi Supriyadi mengatakan kepada media, bahwa pembangunan ini sudah menunjukkan kepada masyarakat. Kata ia, kalau memang diperlukan vinising dalam pekerjaan menurutnya itu tidak ada masalah, walaupun kondisi pembangunan jembatan terlihat sedikit yang belum diselesaikan.
Kalau seperti itu, kan intinya ini sudah menunjukkan kepada masyarakat ini sudah dilaksanakan, kalaupun ada satu ataupun beberapa hal yang memang perlu seperti vinising seperti pekerjaan itu saya rasa tidak ada masalah, bebernya usai peresmian kemarin.
Selain itu, diungkapkan Kepala Dinas Sumber Daya Air Bina Marga dan Bina Kontruksi (DSDABMBK) Kabupaten Bekasi Henri Lincoln menyampaikan, tentang kegiatan jembatan tersebut hanya tersisa dua persen. Padahal kalau di lihat kondisi pembangunan tersebut masih jauh dari nilai presentasi.
Tinggal dua persen lagi, itukan dilihat dikarenakan ada kendala dari cuaca, karena hujan terus jadi tidak bisa dilaksanakan seperti pengaspalan kan gak bisa. Jadi lihat kondisi situasi juga, jadi intinya meresmikan sebagai pernyataan jembatan ini, sehari dua hari ini bisa langsung difungsikan dan bisa dipergunakan, “ungkap Henri Lincoln kepada awak media.