FaktaNews24.com – Kabupaten Lima Puluh kota, Pangkalan Koto Baru ][ Potang Balimau Menyambut bulan suci Ramadhan 1446.H. 28 februari 2025. Kenagarian pangkalan, kecamatan Pangkalan Koto Baru, kabupaten Lima Puluh Kota, Provinsi Sumatera Barat Sumbar, Jum’at (28/2/2025)
Potang balimau merupakan tradisi anak nagari pangkalan yang tak asing lagi bagi masyarakat kabupaten 50 Kota bahkan sampai di luar Sumbar, acara besar ini selalu di perkenalkan pada kalangan pemerintahan bahkan sampai Undangan yang di layangkan mencakup sampai pada kementeri pariwisata dan olahraga.bahkan para wartawan pun tak mau ketinggalan mengambil momentum untuk peliputan.
Acara tahun ini terlihat sepi dari pengunjung maupun perantau yang pulang kampung, ini di sebabkan cuaca dan musim penghujan hingga membuat pagi kamis tanggal 27 Februari 2025 tepatnya satu hari sebelum acara potang balimau nagari pangkalan kembali di hantam banjir, sehingga pengunjung menjadi mengurungkan niat untuk berkunjung dan menyaksikan acara tradisi balimau kasai tersebut.
Melihat dari Kondisi kemarin lokasi acara Balimau Kasai di kenagarian pangkalan akan batal, dikarenakan tingginya curah hujan dan pasang air batang maek yang berlokasi Masjid raya pangkalan.
Namun Allah berkehendak lain, alhamdulilah dengan izin Allah, air batang mahat segera menyusut, sehingga pelaksanaan alek anak nagari potang balimau tetap terlaksana sebagai mana tahun- tahun yang telah berlalu, ini semua tidak terlepas dari dukungan segala pihak, terutama dari bundo kanduang Nagari Pangkalan, H. Syahrial, Febri Utama ketua PKP Pekan Baru, sekaligus sebagai ketua potang balimau beserta panitia lainya
Dengan kegalauan informasi, pengunjung agak berkurang dari tahun- sebelumya.
Sepinya pengunjung sangat di rasakan oleh para pedagang yang memang berharap untuk menggais rezeki di momen seperti ini.
Salah seorang pedagang sate kuliner yang di gemari oleh semua kalangan hingga mancanegara.
Igon warga pangkalan menuturkan tahun ini tidak seperti biasanya omset menurun drastis.
Omset pada tahun-tahun sebelumnya 2,5jt sampai 3 jt sehari.
Tapi kali ini hanya berkisar 1,5 jt , begitupun dengan pedagang lainnya tutur Igon.