faktanews.com
Pencak Silat Pagar Nusa Rayon SMP Hidayatun Nasyi’ien atau Pagar Nusa Jagat 86 menggelar khotaman atau pengesahan anggota baru pencak silat Nahdlatul Ulama. Acara tersebut berlangsung di Desa Kedungwungu, Kecamatan Krangkeng, Kabupaten Indramayu, Ahad (24/9/23).
Khotaman angkatan ke-4 ini mengesahkan sebanyak 15 anggota baru, dengan mengusung tema ‘Membangun Generasi Penerus yang Berjiwa Pendekar dan Berakhlakul Karimah’
Ketua Dewan Pembina Pagar Nusa Rayon SMP Hidayatun Nasyi’ien, Amin Hidayat menuturkan Pagar Nusa bukan sekedar olahraga bela diri melainkan olahraga yang mengandung nilai spiritual
“Pagar Nusa tidak sekedar bela diri, tetapi perpaduan yang proposional antara seni olahraga, spiritual, intelektual dan mental sehingga menjadi garda terdepan pembela Nahdlatul ‘Ulama dan NKRI, berkomitmen sebagai benteng para ulama,” terangnya.
Menurut Amin sapaan akrabnya Pagar Nusa adalah badan otonom NU yang memiliki keleluasaan dibandingkan Banser untuk mengatur dan mengembangkan rumah tangganya sendiri
“Pagar Nusa bisa merambah hingga pesantren, madrasah dan sekolah sebagai ekstra kurikuler dan pilihan pengembangan bakat-minat,” ujarnya
Lanjutnya, “Pagar Nusa tidak pernah memiliki musuh kecuali mereka yang secara nyata menjadi musuh para ulama dan Negara Kesatuan Republik Indonesia,” pungkasnya
Perlu diketahui, acara tersebut dihadiri oleh Ketua Tanfidziyah, Rois Syuriah MWCNU Krangkeng, aparat Kepolisian dan TNI Krangkeng, staf Tenaga Administrasi Sekolah, Guru SMP Hidayatun Nasyi’ien, Sekretaris LAZISNU Kedokanbunder, dan turut hadir pengurus PC Pagar Nusa Kabupaten indramayu beserta rombongan.