Kabupaten Bekasi://faktanews24.com/ – Pembangunan gedung Posyandu di Desa Sumberreja, Kecamatan Pebayuran Kabupaten Bekasi, menjadi sorotan ketua DPD LSM Prabhu Indonesia Jaya untuk rehabilitasi gedung Posyandu, Senin (13/5/2024).
N. Rudiansah, secara tegas menyatakan keprihatinannya terhadap kualitas dan ketahanan bangunan yang diduga kurang memadai.
Pekerjaan yang merupakan bagian dari Program Pembangunan dan Pemberdayaan Masyarakat Desa tahun anggaran 2024 ini, menimbulkan, dengan pagu anggaran Rp. 100.000.000 (Seratus Juta Rupiah) dari dana APBN (Dana Desa) tahap 1 (Satu) sangat prihatin karena penggunaan material menggunakan besi tiang 8 banci, ukuran 6 gelang Cincin sangat diragukan kualitasnya. Rudiansah menyoroti bahwa hasil pekerjaan diduga terkesan asal jadi, dengan penggunaan besi tiang cor dengan ukuran yang diragukan kualitasnya, dengan anggaran yang lumayan besar, ucap N. Rudiansah.
“Masih dikatakan N. Rudiansah, dapat kita nilai sendiri ketika melihat langsung gedung Posyandu yang dikerjakan oleh desa ini, diduga terkesan asal jadi saja. Pekerjaannya tidak memperhatikan faktor ketahanan dan kualitas gedung,” ujar N. Rudiansah dalam wawancara dengan awak media.
Meskipun kepala desa belum dapat dikonfirmasi dan kami bersama awak media mendatangi kerumah dan tidak ada dirumh, untuk memberikan tanggapannya terkait kegiatan Posyandu, Rudiansah menyoroti pentingnya memperhatikan kualitas pembangunan infrastruktur untuk kepentingan masyarakat. Ini diharapkan dapat memotivasi pemerintah desa untuk meningkatkan standar kualitas dalam setiap proyek pembangunan yang dilaksanakan.
Sambungnya selain itu, terlihat para pekerja kurangnya diperhatikan terhadap keselamatan kerja dan kelengkapan Alat Pelindung Diri (APD). Hal ini menunjukkan perlunya perhatian yang lebih besar terhadap keselamatan dan kesejahteraan para pekerja dalam pelaksanaan proyek pembangunan, tandasnya.
– Redaksi –