Faktanews24.com, MANADO || Bhabinkamtibmas Polsek Tuminting kembali menunjukkan peran pentingnya dalam menjaga keamanan dan ketertiban masyarakat. Pada hari Senin, 21 Mei 2024, Bhabinkamtibmas setempat berhasil melakukan mediasi dan menyelesaikan permasalahan keributan yang terjadi di antara warga binaannya.
Keributan tersebut terjadi pada Minggu malam di lingkungan Kelurahan Mahawu, Kecamatan Tuminting. Pertikaian yang melibatkan beberapa warga ini dipicu oleh kesalahpahaman mengenai batas tanah antar tetangga. Suasana sempat memanas dan dikhawatirkan akan berujung pada tindakan kekerasan.
Mendapat laporan dari warga, Bhabinkamtibmas segera turun ke lokasi kejadian. Dengan pendekatan yang humanis dan persuasif, Bhabinkamtibmas berupaya menenangkan situasi. Ia kemudian mengajak pihak-pihak yang berselisih untuk berdialog secara damai di kantor kelurahan.
Dalam pertemuan tersebut, Bhabinkamtibmas bertindak sebagai mediator, mendengarkan keluhan dan penjelasan dari kedua belah pihak. Setelah melalui diskusi panjang, akhirnya ditemukan kesepakatan yang memuaskan semua pihak. Kesepakatan tersebut dituangkan dalam surat perjanjian yang ditandatangani oleh kedua belah pihak serta disaksikan oleh perangkat kelurahan dan beberapa tokoh masyarakat setempat.
“Kami sangat mengapresiasi upaya Bhabinkamtibmas dalam menyelesaikan masalah ini. Berkat mediasi yang dilakukan, keributan tidak berlanjut dan hubungan antarwarga kembali harmonis,” ujar salah satu tokoh masyarakat setempat.
Kapolresta Manado Kombes Pol Julianto Sirait melalui Kasi Humas Ipda Agus Haryono, menyampaikan apresiasinya atas tindakan cepat dan tepat yang dilakukan oleh anggotanya. “Problem solving seperti ini sangat penting dalam tugas kepolisian. Keberhasilan Bhabinkamtibmas dalam mediasi menunjukkan bahwa pendekatan persuasif dan dialogis bisa menjadi solusi efektif dalam menangani konflik di masyarakat,” ujarnya.
Dengan penyelesaian masalah ini, Bhabinkamtibmas Polsek Tuminting sekali lagi membuktikan bahwa perannya tidak hanya menjaga keamanan tetapi juga menjaga keharmonisan dan ketertiban sosial di tengah masyarakat. Diharapkan, upaya ini dapat menjadi contoh baik bagi warga lain untuk selalu mengedepankan dialog dalam menyelesaikan konflik