Faktanews24.com |Kota Bekasi -Ketua DPC Relawan Pejuang Demokrasi (Repdem) Jefry Hendratmo, angkat bicara.Tingginya penyakit AIDS/HIV dan beredar bebas tramadol (obat opioid) di sekitaran kota Bekasi.
Jefry mengungkapkan kondisi AIDS/HIV di Kota Bekasi masih mengkhawatirkan meskipun pemerintah kota sudah melakukan upaya penanggulangan yang baik. Meskipun sudah berhasil menemukan beberapa kasus HIV, ada kemungkinan masih banyak kasus yang belum terdeteksi dan perlu adanya upaya lebih lanjut untuk menemukan kasus-kasus tersebut. Stigma pada penderita HIV di masyarakat juga masih menjadi masalah yang perlu ditangani.
Selain permasalahan HIV, peredaran tramadol juga menjadi masalah yang perlu diatasi di Kota Bekasi. Tramadol merupakan obat jenis opioid yang hanya boleh digunakan dengan resep dokter, namun seringkali tertangkap adanya kasus penyalahgunaan tramadol di masyarakat. Hal ini menjadi pelanggaran dan perlu adanya langkah-langkah untuk mengatasi penyalahgunaan tersebut.kata Jefry.
Lanjut Jefry,Untuk mengatasi permasalahan HIV, salah satu langkah yang perlu dilakukan adalah penyadaran dan peningkatan pengetahuan masyarakat terkait pencegahan HIV. Saat ini, program pencegahan HIV telah dilakukan oleh pemerintah Kota Bekasi melalui Dinas Kesehatan dan melibatkan seluruh komponen masyarakat. Program ini juga mendapatkan dukungan dari Global Fund. Di Kota Bekasi, program penanggulangan HIV dijalankan oleh KPA (Komisi Penanggulangan AIDS) dengan dasar hukum PERDA No 3 Tahun 2009. Dikarenakan KPA diketuai oleh Walikota dan melibatkan berbagai unsur mulai dari SKPD, LSM, lembaga profesi, program pencegahan HIV menjadi lebih terarah dan terencana.
Selain itu, untuk menangani penyalahgunaan tramadol, perlu adanya tindakan tegas dari pihak berwajib dan penegak hukum untuk menindak kasus penyalahgunaan obat ini. Edukasi kepada masyarakat penting dilakukan untuk memahami bahaya dari penyalahgunaan tramadol dan pentingnya menggunakan obat hanya dengan resep dari dokter.tetang Jefry
Jefri Berharap,Dalam konteks penanganan masalah HIV dan peredaran tramadol, dibutuhkan sebuah program yang terintegrasi antara pemerintah, institusi kesehatan, masyarakat, dan pihak berwajib. Kesadaran dan partisipasi semua pihak dalam menangani masalah ini adalah kunci untuk menyelesaikannya dengan sukses. Masyarakat juga dapat berperan aktif dalam mengurangi penyebaran HIV dan penyalahgunaan tramadol dengan membantu propagasi informasi mengenai bahaya dari kedua masalah tersebut dan menghindari mengonsumsi obat tanpa resep dokter.
Red_
