Di Duga Proyek Siluman,Pengerjaan Rehab Kantor Desa Sumberingin Jombang Tanpa Papan Nama
, Jombang -FaktaNews24com
Proyek Pembangunan rehab kantor Desa Sumberingin ,Kecamatan Kabuh ,Kabupaten Jombang terkesan sebagai proyek siluman, karena tanpa adanya Keterbukaan Informasi Publik (KIP)
Dari pantauan awak media dilokasi, Kamis (18/7/2024 ) proyek pembangunan rehab kantor desa yang di duga ratusan juta rupiah tersebut dikerjakan hanya asal-asalan , bahkan terpantau , tidak adanya papan anggaran
Dalam hal itu ,awak media mencoba menggali informasi ,
Apakah anggaran yang di gunakan uang negara atau uang pribadi , bahkan semuanya menjadi samar dan menjadi pertanyaan warga setempat
Sementara di lokasi proyek para pekerja bangunan tidak bisa di mintai keterangan terkaid proyek tersebut , bahkan Perangkat Desa Staf Perencanaan tidak bisa menjelaskan terkait papan nama proyek (KIP )
Mirisnya lagi , ketika awak media berada di lokasi , dikantor desa tidak ada perangkat yang dinas atau piket di kantor desa , hanya ada satu perangkat desa yang ada
Salah satu warga yang enggan di sebut namanya mengaku kalau Kepala Desa Jarang ke kantor desa entah kemana tidak tau pasti ,, jelasnya ke awak media
Sebenarnya Kepala Desa beserta perangkatnya orangnya baik – baik semua , namun sayangnya ada proyek rehab kantor desa kok tidak ada papan nama kegiatan atau Keterbukaan Informasi Publik (KIP) sehingga menimbulkan tanda tanya besar dari mana anggaran tersebut,katanya, Kamis (18 Juli 2024)
Menurutnya , Seharusnya Keterbukaan Informasi Publik (KIP) sudah terpasang sebelum proyek di kerjakan lebih lanjut , agar masyarakat bisa ikut memonitoring dana anggaran yang di pakai, apakah itu dana desa (DD) atau dana bantuan kusus (BK)
Masak anggaran yang di gunakan uang pribadi ? ,, terang warga
Sementara beberapa warga ketika di temui awak media memilih diam tanpa berkata apapun bahkan trus beranjak meninggalkan tempat seakan alergi dengan kedatangan wartawan
Hingga berita ini diterbitkan, awak media mencoba melakukan konfirmasi ke kantor desa , namun kepala desa tidak ada di tempat
(Tim-Red)