Kabupaten Bekasi,faktanews24.com – 1 Januari 2025 – Di Kampung Garon Tengah RT 004/002, Desa Setialaksana, Kecamatan Cabang Bungin, terdapat sebuah keluarga yang hidup dalam kondisi memprihatinkan. Bapak Jamhari (56 tahun) menderita penyakit gula kering yang semakin parah, tinggal bersama istri, Simi, dan empat anak mereka di sebuah gubuk reyot di pinggir jalan raya.
Kondisi ekonomi keluarga ini sangat sulit. Sebagai buruh tani, Jamhari kini tidak dapat bekerja karena masalah kesehatan yang memburuk. Mereka sangat membutuhkan bantuan, baik untuk perawatan medis Jamhari maupun kebutuhan pokok sehari-hari.
Warga setempat, N. Rudiansah, yang juga merupakan Ketua DPD LSM Prabhu Indonesia Jaya, menyampaikan keprihatinannya terhadap sikap pemerintah setempat. “Kami sangat prihatin dengan Pemerintah Desa Setialaksana dan Camat Cabang Bungin yang tampaknya tutup mata terhadap keberadaan warga miskin ekstrem ini. Kepala Desa dan Camat seharusnya turun tangan untuk segera memberikan bantuan, termasuk penyediaan rumah layak huni,” tegasnya.
Jamhari menjelaskan bahwa hingga kini ia dan keluarganya belum menerima bantuan dari pemerintah. “Kami hanya mengandalkan belas kasihan tetangga untuk bertahan hidup,” keluhnya.
Rudiansah juga mengimbau Pemerintah Kabupaten Bekasi, pemerintah pusat, Dinas Sosial, serta para donatur untuk memberikan perhatian serius kepada keluarga Jamhari. “Kami meminta agar segera ada bantuan yang dapat meringankan beban keluarga ini, terutama dalam hal perawatan medis dan pemenuhan kebutuhan sehari-hari mereka,” pungkasnya.
LSM Prabhu Indonesia Jaya Kabupaten Bekasi menekankan pentingnya pemerintah untuk menjalankan amanat undang-undang yang berlaku terkait pemberdayaan masyarakat dan kesejahteraan sosial, agar tidak ada lagi warga yang terabaikan dalam kondisi miskin ekstrem.
– Red –