RSUD STS Tebo Gelar Forum Konsultasi Publik Penyusunan AMDAL
TEBO – Faktanews24.com – Sebagai bentuk keseriusan dalam pengembangan fasilitas dan layanan kesehatan yang berwawasan lingkungan, Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Sultan Thaha Saifuddin (STS) Kabupaten Tebo menggelar Forum Konsultasi Publik dalam rangka penyusunan dokumen Analisis Dampak Lingkungan (AMDAL).
“,Kegiatan ini dilaksanakan pada Selasa, 8 Juli 2025, pukul 09.00 WIB di Aula Lantai 3 RSUD STS Tebo.
Penyusunan dokumen AMDAL ini merupakan langkah strategis guna menjawab tantangan pengembangan rumah sakit yang semakin kompleks dan terus berkembang. Sesuai rekomendasi Dinas Lingkungan Hidup (DLH) yang telah disampaikan sejak tahun 2023.
Penyusunan AMDAL ini baru dapat direalisasikan pada tahun 2025 karena menyesuaikan dengan dinamika kebijakan, regulasi, serta kebutuhan teknis di lapangan.
Direktur RSUD STS Tebo, dr. Oktavienni, M.Ked. An., Sp.An, dalam sambutannya menyampaikan bahwa penyusunan AMDAL ini akan menjadi acuan perencanaan pembangunan rumah sakit untuk jangka waktu 20 tahun ke depan.
Menurutnya, hal ini penting untuk memastikan bahwa pengembangan rumah sakit tetap berada dalam koridor kelestarian lingkungan dan tidak menimbulkan dampak negatif bagi masyarakat sekitar.
“Pengembangan layanan kesehatan harus berjalan beriringan dengan kepatuhan terhadap aturan lingkungan hidup. Karena itu, kami mengundang seluruh elemen masyarakat, baik tokoh masyarakat, organisasi lingkungan, akademisi, instansi pemerintah, maupun warga sekitar untuk hadir dan memberikan masukan dalam forum ini,” ujar Direktur RSUD STS Tebo.
Forum Konsultasi Publik ini menjadi ruang dialog terbuka antara pihak rumah sakit, tim penyusun AMDAL, dan masyarakat.
Dalam forum ini, berbagai saran, kritik, dan pendapat diharapkan dapat membantu memperkaya substansi dokumen AMDAL agar lebih partisipatif dan sesuai dengan realitas sosial dan ekologis di lapangan.
Pihak RSUD STS Tebo menegaskan bahwa masukan dari masyarakat akan dijadikan dasar untuk menyempurnakan kajian dampak lingkungan, baik dari sisi teknis, sosial, maupun aspek tata ruang.
Melalui keterlibatan publik yang luas, diharapkan proses pengembangan RSUD STS Tebo dapat memberikan manfaat maksimal bagi warga Kabupaten Tebo sekaligus meminimalkan potensi dampak negatif terhadap lingkungan.
Dengan dilaksanakannya Forum Konsultasi Publik ini, RSUD STS Tebo menunjukkan komitmen dalam membangun fasilitas kesehatan yang tidak hanya maju secara infrastruktur, namun juga bertanggung jawab terhadap keberlanjutan lingkungan hidup dan kesejahteraan masyarakat.(edi enjoy)
