Faktanews24.com-Langsa-, Aceh. Sangat disesalkan sikap seorang oknum Staf Humas pada perusahaan berplat merah (PTPN.IV Regional 6 Langsa) yang semestinya dengan jabatan yang diembannya sebagai Staf humas harus berprilaku familier, lugas, santun dan beretika.
Namun hal diatas tidak tercermin dari sikap dan prilaku pada sosok Staf Humas berinisial Mm yang dengan arogannya menantang duel salah seorang wartawan media online.
Sebagaimana yang disampaikan wartawan online, Junaidy kepada beberapa awak media, Minggu (29/05/2025) di Sekretariat DPC Persatuan Wartawan Online Kota Langsa, jalan TM. Bahrum (depan RS.Cut Nyak Dhien Kota Langsa.
Kronologinya berawal dari sikap oknum Staf Humas berinisial Mm yang selalu bersikap arogan dan memilah-milah wartawan dalam berbagai hal, juga selalu membeda-bedakan wartawan sehingga dikuatirkan berdampak hubungan awak media dengan perusahaan PTPN. IV Regional 6 yang selama ini sangat baik pada akhir-akhir ini menjadi kurang harmonis.
Fenomena Ini berlangsung semenjak oknum Staf Humas PTPN. IV Regional 6 dijabat oleh Mm yang selalu mengambil kebijakan yang tidak bijak serta ciptakan aturan sendiri maka telah terjadi ketimpangan antara media yang satu dengan yang lainnya alias mengkotak- kotakkan wartawan atau meng-anak tirikan antara wartawan yang satu dengan lainnya. Sehingga pada akhirnya akan berdampak pada hubungan baik antara wartawan dan perusahaan PTPN. IV Regional. 6.
Maka, lanjut Junaidy, setelah sekian lama mencermati, menerima masukan dari sebagian awak media dan juga mengalami sendiri ketimpangan yang diperlakukan oknum Staf Humas tersebut lalu pada hari Sabtu, 28 Juli 2025 jam 12.33 WIB, ianya (Junaidy) menghubungi oknum Staf Humas, Mm melalui Chat WhasApp bernomor 08XXX1574XXX dengan tulisan
“Trims ats memilah milah wartawan dlm hal kegiatan ptpn. IV Reg 6.”
Tidak lama kemudian, tepatnya jam 13.35 WIB oknum Staf Humas dimaksud menelepon dengan ucapan “Apa maksud abang mengatakan saya melilah-milah wartawan, kenapa abang tidak senang dan iri sama saya, abang sudah fitnah saya”, ketus oknum Staf Humas Mm tersebut dengan nada tinggi yang jelas Junaidy kepada awak media.
Serta merta ianya (Junaidy) menjelaskan permasalahan yang telah dipertontonkan oleh oknum Staf Humas Mm, antaranya sikap oknum Humas yang memilah-milah wartawan dalam peliputan dan rilis yang dirasa pilih kasih, juga menghalangi tugas wartawan untuk konfirmasi kepada Kasubbag Humas PTPN. IV Regional 6, Febriansyah.
Seraya menjawab, “Siapa yang tidak senang, iri dan memfitnah anda? Tidak ada untung ruginya bila saya begitu. Saya hanya mengatakan terimakasih atas memiliah-milah wartawan”, jelas Junaidy lagi.
Serta merta oknum Staf Humas dengan nada mengancam mengatakan “dimana abang sekarang mari kita jumpa”
Junaidy menjawab “untuk apa kita jumpa? Mau duel pun boleh, jawab oknum Staf Humas itu.
Terkait dengan ancaman mengajak duel itu, Junaidy lalu menjawab ” Anda jangan gertak-gertak saya, saya lahir pun digertak”
Selanjutnya ianya (Junaidy) bukan tidak melayani tantangan tersebut melainkan berfikir bahwa ini adalah negara hukum, dan bila dilayani sangat memalukan, oleh karenanya ianya akan menempuh jalur hukum dengan melaporkan ancaman tantangan duel kepihak berwajib (Polres Langsa) dengan laporan pengancaman sehingga membuat resah dan tidak nyaman.
Lain daripada itu, Junaidy meminta kepada manajemen PTPN. IV Regional 6 untuk dapat mengevaluasi jabatan oknum staf humas berinisial Mn tersebut demi sinerginya hubungan perusahaan dan insan pers.
( )
Sumber : Junaidy Kaperwil Aceh Media Camerajurnalis.com dan Wakil Ketua DPC Persatuan Wartawan Online (PWO) Kota Langsa.(Red-MA)
