OKI, FaktaNews24,Com – Kabupaten Ogan Komering Ilir ( OKI ) H. Muhammad Marzareki , mengapresiasi langkah Kejari OKI yang proaktif dalam upaya memulihkan Aset’ daerah berupa pengembalian 147 unit kendaraan roda empat senilai Rp 8,8 Miliar kepada pemerintah Kabupaten OKI.
“Saya mengucapkan terima kasih kepada Kejari OKI atas pendampingan dan pendukungnya yang yang sangat efektif untuk memulihkan dan menyelamatkan aset daerah”ungkap Bupati Muchendi pada penyerahan aset hasil pemulihan di halaman kantor Kejari OKI, Senin,( 28/4 ).
Berkaitan dengan kendaraan dinas ( Randis ) yang di serahkan kepada pemerintah daerah jelas’ Muchendi akan di kembalikan sesuai peruntukan nya untuk menunjang kinerja perangkat daerah.
“Dikembalikan duluSesuai keperuntuka sembari kita melakukan pendataan dan penataan aset” jelas Muchendi.
Terhadap beberapa Randis yang di ajukan untuk di lelang, jelas nya yang akan di intensif kan agar bisa masuk ke kas daerah dan akan berguna untuk membiayai pembangunan
“Target nya 500 sampai 1 Miliar penerimaan yang kita harapkan dari hasil lelang atau pelepasan aset berupa kendaraan ini “harap Muchendi.
Muchendi menghimbau kepada OPD pemegang kendaraan untuk menjaga dan memelihara kendaraan yang dikuasakan.
“Kendaraan ini kalau usianya sudah tua, biaya pemeliharaannya tinggi, Agar di jaga kendaraan itu selayaknya milik sendiri “tutup dia.
Pengembalian aset tersebut merupakan tindak lanjut kerja sama Pemkab OKI bersama Kejari OKI terkait kuasa khusus pemulihan aset daerah.
“Pengembalian aset hari ini tindak lanjut dari mandat surat kuasa khusus dari pemkab OKI kepada jaksa selalu pengacara negara untuk memulihkan Aset’ bergerak kendaraan roda empat milik Pemkab OKI,” Ujar Kejari OKI, Hendri Hanafi, SH, MH.
Permasalahan yang di temukan jelas Hendri diantara nya penggunaan aset tersebut tak sesuai peruntukan nya.
“Dari 147 kendaraan yang di hadirkan beberapa di antaranya di gunakan tidak sesuai peruntukan nya atau di gunakan pihak lain, 62 unit rusak berat’ yang kita usulkan untuk penghapusan aset agar tidak memberatkan neraca keuangan serta ada pemasukan dari lelang keperawanan Dinar ” ujar Hendri.
Hendri menambahkan, sinergi antara Pemkab OKI dan Kejari OKI ini di harapkan dapat membuat proses pemulihan keuangan dan penataan aset daerah lebih efektif, efisiensi, dan bebas dari potensi pelanggaran hukum.
“Terima kasih kepada OPD yang sudah memberikan dukungan serta semua pihak yang kooperatif. Pemulihan ini bagian dari upaya kita membantu Pemda mengatasi persoalan-aset dan keuangan daerah” Ujar Hendri.( TA ).
