No Viral No Justice : 3 Pilar Gropet Terkesan Tutup Mata Menanggapi keluhan Masyarakat, Am Diduga Sudah berkoordinasi…?

Jakarta, FaktaNews24.com ][ Sampai Saat ini hari Rabu 18 September 2024 tidak ada pengecekan ke lokasi yang menjadi keluhan warga tanjung duren Utara baik dari pihak kecamatan Gropet, kelurahan Tanjung Duren Utara maupun Polsek Grogol Petamburan juga polres metro Jakarta Barat.Kuat dugaan warga kalau Am sudah berkoordinasi dengan oknum dari tiga pilar hingga bisa bebas melakukan pungli dan premanisme di wilayah tanjung duren Utara, Pernyataan Kapolres metro Jakarta barat dalam press rilis kemarin ternyata hanya pencitraan untuk membasmi premanisme dan pungli di wilayah jakarta barat. Di buktikan dengan sampai hari ini tidak ada anggota polres metro Jakarta Barat, Polsek Grogol Petamburan, kecamatan gropet maupun kelurahan tanjung duren Utara yang di turunkan kelapangan untuk croscek laporan warga masyarakat tanjung duren Utara.

Warga masyarakat tanjung duren Utara merasa sangat kecewa sekali dan masih sangat berharap Kapolres metro jakarta barat, Kapolsek Grogol Petamburan, Camat Gropet dan lurah tanjung duren Utara bersedia menindak lanjuti laporan masyarakat melalui media online ini, untuk croscek di lapangan.

Warga masyarakat tanjung duren Utara menduga Am sudah “berkoordinasi dengan oknum Polres, Polsek, kecamatan dan kelurahan” maka tutup mata tidak ada croscek kelapangan. Makanya Warga masyarakat tanjung duren Utara enggan dan takut untuk melaporkan secara resmi ke Polsek gropet maupun polres metro Jakarta barat tentang sepak terjang Am yang tidak menghargai RT maupun Rw di lingkungan karena jika tidak di tanggapi dan sampai ketahuan oleh Am akan terancam keselamatannya dan membahayakan diri sendiri serta kluarganya.

Warga masyarakat tanjung duren Utara sangat berharap berita ini menjadi viral baru cepat di tanggapi dan di tindak lanjuti hingga tuntas. 5 link berita yang naik sudah di share ke polres metro Jakarta Barat, Polsek Grogol petamburan hingga Camat gropet dan lurah tanjung duren Utara. Yang di jawab siap monitor dan segera croscek kelapangan. jika benar Informasi warga masyarakat yang tidak mau identitas di tulis dengan alasan keamanan mohon di tindak tegas sesuai perda dan pergub. Hingga Wilayah Tanjung duren Utara kembali kondusif dan aman dari segala premanisme.

(Achmad)
Berita Lainnya  DPD AWPI DKI Jakarta Gelar Musdalub Ke 1

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *